7 Tanda Tubuh Kurang Gerak, Sering Cemas dan Lelah

013ba225 7397 4912 b7fd 2a6b64b33fe9 169

Akibat kurang gerak pada tubuh dapat menyebabkan perasaan sering cemas dan lelah terus-menerus.

Jangan mengabaikan perasaan cemas atau kelelahan sepanjang hari. Hal ini bisa menjadi pertanda bahwa tubuh Anda kurang bergerak.

Bagi beberapa orang, berbaring santai di tempat tidur adalah suatu hal yang istimewa. Tetapi, jika dilakukan dengan terus-menerus sampai menjadi gaya hidup yang tidak aktif, maka akan timbul berbagai masalah kesehatan.

Kebiasaan malas yang sering disebut sebagai mager dapat atau malas gerak menyebabkan risiko terkena penyakit kardiovaskular, kegemukan, dan diabetes tipe 2.

Tubuh manusia tidak diciptakan untuk berada dalam posisi diam terlalu lama. Tubuh kita juga memberikan tanda-tanda khusus yang menunjukkan kurangnya aktivitas fisik.

akibat kurang gerak

Banyak tanda yang sering diabaikan atau dianggap remeh, padahal dapat menjadi petunjuk bahwa tubuh kita kurang gerak secara aktif.

1. Lelah akibat kurang gerak

Disebabkan oleh berbagai faktor seperti stres, pola makan yang buruk, dan ketidakseimbangan hormon. Namun, kurangnya gerak tubuh juga dapat menjadi penyebabnya. Semakin sering kita diam, semakin kurang gerakan tubuh yang kita lakukan, dan akibatnya kita akan semakin merasa lelah.

Kenapa hal itu terjadi? Menurut Real Simple, hal ini disebabkan oleh kondisi tubuh yang sedang mengalami penurunan kesehatan (seperti pada jantung, paru-paru, dan otot) yang bisa terjadi selama beberapa hari.

2. Sembelit akibat kurang gerak

Sembelit bukan selalu disebabkan oleh kekurangan serat atau pola makan yang salah. Masalah sembelit juga bisa menunjukkan kurangnya gerakan tubuh.

Menurut WebMD, semakin banyak bergerak, semakin banyak usus besar bergerak juga. Ini memudahkan proses buang air besar. Selain itu, bergerak membantu membangun otot perut yang sehat dan berperan positif dalam proses pembuangan sisa makanan.

3. Sering cemas akibat kurang gerak

Jika sering merasa cemas, tegang, atau khawatir, cobalah melakukan aktivitas fisik yang lebih intens untuk mengurangi rasa cemas tersebut.

Berolahraga akan membuat detak jantung meningkat, menghasilkan hormon yang menyenangkan, dan mengurangi respons kekebalan tubuh terhadap stres sehingga rasa cemas berkurang. Selain itu, kenaikan suhu tubuh dapat memberikan efek menenangkan.

4. Kesulitan tidur akibat kurang gerak

Agar bisa tidur nyenyak, para ahli menyarankan untuk melakukan aktivitas fisik selama 150 menit setiap minggunya. Waktu yang disarankan ini bisa dibagi dalam beberapa sesi selama tujuh hari.

5. Akibat Kurang gerak bisa jadi pelupa

Sama seperti otot, otak juga membutuhkan latihan. Hasil penelitian yang dipublikasikan di jurnal PLOS One menunjukkan bahwa duduk terlalu lama dapat menurunkan ketebalan lobus temporal medial yang bertanggung jawab dalam memori.

Perubahan pada otak dapat menjelaskan mengapa seseorang bisa mudah lupa meskipun sering beristirahat.

6. Rasa sakit dan kaku pada sendi

Sendi lutut, bahu, dan pergelangan kaki memiliki cairan sinovial yang berfungsi sebagai pelumas. Menurut Lisa N. Folden, seorang terapis dan pelatih gaya hidup, cairan ini membantu sendi bergerak dengan lancar dan tanpa rasa sakit.

Folden mengutip dari Eating Well bahwa ketika seseorang tidak aktif dan jarang berolahraga, produksi cairan dalam tubuhnya akan melambat sehingga persendian menjadi sakit.

7. Badmood

Ketika suasana hati buruk, itu mungkin menunjukkan bahwa tubuh kurang bergerak. Berolahraga secara teratur dapat membantu tubuh menghasilkan hormon endorfin, yang juga dikenal sebagai hormon kebahagiaan.

Hormon tersebut merangsang perasaan positif sehingga dapat membuat Anda merasa lebih bahagia dan nyaman.

Itulah tanda-tanda jika kamu kurang gerak dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Yuk, jaga kesehatan dengan sering melakukan aktivitas yang bermanfaat!

Add a comment

Tinggalkan Balasan

Prev Next
Hidupkan Notifikasi OK No thanks