Kisah Dewa Zeus yang Gila Wanita dalam Mitologi Yunani

Dewa Zeus adalah simbol dari maskulinitas yang berbahaya, mengisinya dengan banyak istri dan petualangan seksual yang lebih banyak lagi.


ceiling painting 4912734 1920jp 20220506124246

Kisah tentang dewa Yunani bernama Zeus yang tergila-gila dengan wanita dan bahkan berhubungan dengan ibunya sendiri.

Zeus adalah dewa yang memiliki kekuasaan atas petir, guntur, langit, hukum, ketertiban, dan keadilan dalam mitologi Yunani. Ia merupakan putra dari Kronos dan Rhea, dan menjadi raja para dewa dari takhtanya di Gunung Olympus. Sebagai seorang penguasa yang berpengetahuan luas, Zeus memastikan para dewa Yunani menjalankan peran mereka dan menangani konflik yang kerap terjadi. Selain itu, ia juga sering turun tangan dalam kehidupan manusia biasa dan terlibat hubungan terlarang dengan banyak dewa dan wanita manusia.

Dewa Zeus dan Keberhasilannya

Walaupun menjadi penguasa dewa-dewa di Yunani, Zeus tidaklah seperti malaikat. Sebenarnya, Zeus adalah simbol dari maskulinitas yang berbahaya, mengisinya dengan banyak istri dan petualangan seksual yang lebih banyak lagi. Perbuatan-perbuatan seperti perselingkuhan, pedofilia, pemerkosaan, dan hubungan incest menjadi bagian dari ceritanya, seperti yang terjadi dalam banyak kisah mitologi yunani. Setiap tindakan ini dianggap wajar sebagai bagian dari tanggung jawabnya untuk membantu menciptakan dunia baru di mana wanita dianggap sebagai objek perhatian Zeus yang patuh, dan sering kali dengan sukarela.

Baca Juga:  Anqa, Burung Legendaris Arab yang Diduga Rukh

Zeus hobi melakukan pelecehan pada wanita

Zeus juga terkenal karena sering melakukan pemerkosaan terhadap banyak wanita. Cerita dalam mitologi Yunani, ada beberapa wanita yang menjadi korban, antara lain Callisto, Antiope, Europa, dan Leda. Dalam banyak cerita ini, Zeus mengubah pribadinya menjadi berbagai binatang untuk melancarkan perbuatannya, seperti satir, angsa, atau bahkan banteng. Dalam kisah Alcmene, Zeus berubah menjadi suami yang telah lama hilang agar dapat bersama dengannya. Dari hubungan mereka, lahirlah pahlawan Heracles atau Hercules.

Di tengah pergantian peristiwa yang mengerikan, Zeus melupakan batasan-batasan moral dan melakukan perbuatan yang tidak terbayangkan, yaitu memperkosa ibunya sendiri, Rhea. Untuk melarikan diri dari kejahatan ini, Zeus berubah menjadi ular dan dengan kejam menyetubuhi ibunya. Dari perbuatan tercela ini, lahirlah Persephone, anak yang terlahir dari serangan anggota keluarganya sendiri.

Zeus terlihat tidak akan ragu-ragu untuk memuaskan hasratnya. Zeus mengunjungi Danae dalam wujud pancuran emas. Setelah mendengar ramalan tentang kematian yang akan dibawa oleh anaknya, Acrisius mengurung putrinya, Danae, di ruang bawah tanah. Terpesona oleh kecantikannya, Zeus memutuskan untuk mengunjungi Danae dengan menyamar sebagai hujan emas, yang masuk melalui satu-satunya jendela dan membuatnya hamil.

Baca Juga:  Misteri Asal Usul Orang Makedonia, Keturunan Hercules atau Caranus?

Tidak hanya wanita, Zeus merasakan cinta kepada seorang bocah Troya yang bernama Ganymede. Menurut cerita mitos, Zeus menculik bocah tersebut dan membawanya ke Gunung Olympus agar menjadi pelayan minuman. Konon, Zeus berubah menjadi elang untuk mengambil anak laki-laki tersebut, yang kemudian dijadikan abadi untuk memenuhi kebutuhan duniawi para dewa selamanya.

Zeus memiliki banyak keturunan

Dalam cerita mitologi Yunani, ada banyak kisah tentang hubungan seksual antara para dewa dan manusia serta dewi, yang menghasilkan kelahiran banyak anak. Alcmene melahirkan anak dari hubungannya dengan Heracles, Europa melahirkan Minos, dan Leto menjadi ibu bagi Artemis dan Apollo.

Menurut cerita yang beredar, istri pertama Zeus adalah Metis, seorang putri dari Okeanos yang bijaksana dan licik. Ramalan menyebutkan bahwa anak yang lahir dari Zeus dan Metis akan suatu hari nanti menggulingkan ayahnya. Untuk menghindari takdir yang sama dengan Cronus, raja para dewa merencanakan sebuah strategi. Saat Metis sedang hamil, Zeus mengelabui dan menelannya. Akibatnya, dewi Athena tumbuh dan berkembang di dalam perut Zeus, lalu lahir dengan lengkap bersenjata dari kepala ayahnya.

Baca Juga:  Mitos Lawang Sewu di Balik Keindahan Bangunan Bersejarah
mitologi yunani
Ilustrasi Dewa Zeus dan Hera

Selain dari hubungannya dengan Metis, Zeus mempunyai keturunan dengan banyak dewi dan wanita manusia lainnya. Contohnya, dengan istri berikutnya yaitu Hera, Zeus menjadi ayah dari Ares, Hebe, dan Eileithyia. Selain itu, Zeus juga diakui sebagai ayah dari Artemis dan Apollo, yang ibunya bernama Leto dan merupakan sepupu Zeus.

Zeus juga sering memiliki hubungan dengan wanita manusia, yang menghasilkan banyak anak setengah dewa – yang paling terkenal di antaranya adalah Heracles dan Perseus, Minos (raja pertama Kreta), dan Helen dari Troy, yang dianggap sebagai wanita paling cantik di dunia dalam mitologi Yunani.

Menurut Ancient Origins, diperkirakan Zeus memiliki sekitar 92 anak yang berbeda. Banyak dari mereka adalah keturunan ilahi, hasil dari hubungan antara Zeus dan banyak dewi di daerahnya. Beberapa dari mereka termasuk Aphrodite, Persephone, dan Athena. Beberapa putranya termasuk Apollo, Hermes, Dionysus, dan Ares.