10 Fakta Menarik Bhutan: Negara Kerajaan Asia yang Super Happy

Bhutan (Trans Bhutan Trail ) Bhutan adalah sebuah negara kerajaan di Asia yang terkenal akan kebahagiaan rakyatnya. Di sini, Sebelumnya, Bhutan terkenal sebagai negara yang cukup tertutup. Namun, ada beberapa hal menarik yang bisa diungkapkan tentang kehidupan di Bhutan.yang membuat Bhutan Disebut Kerajaan Asia yang super Happy. Mengapa banyak orang membicarakan negara di benua Asia…


trans bhutan trail 169
10 Fakta Menarik Bhutan: Negara Kerajaan Asia yang Super Happy 10

Bhutan (Trans Bhutan Trail )

Bhutan adalah sebuah negara kerajaan di Asia yang terkenal akan kebahagiaan rakyatnya. Di sini,

Sebelumnya, Bhutan terkenal sebagai negara yang cukup tertutup. Namun, ada beberapa hal

menarik yang bisa diungkapkan tentang kehidupan di Bhutan.yang membuat Bhutan Disebut

Kerajaan Asia yang super Happy.

Mengapa banyak orang membicarakan negara di benua Asia ini? Berikut adalah penjelasannya.

Bhutan adalah sebuah negara kerajaan di Asia Selatan yang terletak di dekat India dan Maladewa.

Meskipun ukurannya kecil, namun Bhutan merupakan salah satu negara terpadat di Asia Selatan.

Sebelum tahun 1974, Bhutan benar-benar terisolasi dari dunia luar dan masyarakatnya hidup

berdampingan dengan alam. Namun sejak saat itu, Bhutan mulai membuka diri dan semakin

akrab dengan masyarakat dunia. Untuk bisa masuk ke negara ini, wisatawan harus memenuhi

beberapa persyaratan yang ditetapkan oleh Raja Bhutan. Meski begitu, mengunjungi Bhutan

sangatlah menyenangkan karena banyak hal menarik yang dapat ditemukan di sana.

Bhutan yang dulunya dikenal sebagai negara yang tertutup, kini mulai membuka diri untuk

wisatawan. Beberapa orang yang telah mengunjungi Bhutan membuka rahasia tentang hal-hal

menarik di sana.

Berikut ini 10 fakta menarik tentang Bhutan yang pasti akan membuatmu  kagum.

  1. Melarang penggunaan televisi dan internet

Sebelum tahun 1999, Bhutan melarang penggunaan televisi dan internet. Namun, kebijakan ini

dihapus oleh raja karena banyak pertimbangan, termasuk kebutuhan untuk mengurangi

ketidakmampuan teknologi di masyarakat. Perubahan ini menjadi penting bagi penduduk Bhutan

karena mereka sekarang dapat mengakses informasi seperti negara lain. Bhutan menjadi negara

terakhir di dunia yang mulai menggunakan televisi setelah mengadopsi kebijakan ini pada akhir

tahun 1999.

2. Kementerian Kebahagiaan

Di negara ini, terdapat Kementerian Kebahagiaan yang bertugas mengevaluasi tingkat kepuasan

seseorang terhadap kehidupan mereka saat ini. Selain itu, terdapat juga Komite Kebahagiaan

Nasional Bruto yang bersama-sama mengukur kualitas hidup penduduk berdasarkan nilai

ekonomi dan psikologis.

3. Bebas Biaya Kesehatan

Bukan dengan memberikan harga yang murah, tetapi Kerajaan Bhutan membebaskan warganya

dari pembayaran jasa medis. Setiap orang berhak mendapatkan layanan kesehatan terbaik secara

gratis baik menggunakan pengobatan tradisional atau umum. Selain itu, mereka juga memiliki

kebebasan untuk memilih metode pengobatan yang paling sesuai.

4. Setiap Individu Memiliki Rumah

Jika seseorang kehilangan rumah karena suatu alasan, ia dapat meminta bantuan kepada raja.

Raja akan memberikan tanah untuk dibangun rumah dan ditanami sayuran.

5. Larangan Merokok

Raja Bhutan telah mengumumkan larangan penanaman, pemanenan, dan penjualan tembakau

serta produk turunannya di wilayahnya. Jika seorang turis atau pelancong tertangkap membawa

rokok, mereka akan didenda oleh otoritas setempat. Ini merupakan prestasi yang patut

dibanggakan.

6. Tidak Ada Lampu Lalu Lintas

Di ibukota Bhutan, tidak ada lampu lalu lintas karena semua tanda-tanda jalan digambar dengan

tangan. Meskipun tidak ada tanda-tanda utama, penduduknya tidak mengalami masalah dengan

hal ini.

7. Warga Lokal Tidak Boleh Menikah Dengan Orang Asing

image
10 Fakta Menarik Bhutan: Negara Kerajaan Asia yang Super Happy 11

Di Bhutan, warga diwajibkan menikah dengan sesama warga negara. Hal ini dilakukan untuk

mempertahankan keunikan mereka dibandingkan dengan masyarakat dunia lainnya. Pada prosesi

pernikahan, biksu akan membacakan mantra untuk menguatkan hubungan mental pasangan

pengantin. Salah satu prosesi unik yang dilakukan adalah Changpoed, di mana para dewa

diberikan persembahan minuman lokal. Sisa minuman tersebut kemudian dibagikan oleh

pengantin sesuai dengan prosesi yang ada.

8. Warisan dan Pembagiannya

Di beberapa kebudayaan, anak laki-laki mendapat lebih banyak warisan dibandingkan dengan

anak perempuan. Namun, di Bhutan, perempuan diperlakukan dengan cara yang berbeda. Putri

sulung akan menerima bagian terbanyak warisan, seperti tempat tinggal, tanah, dan ternak.

9. Menjaga Alam dan Kearifan Lokal

Masyarakat Bhutan mungkin terasing dari dunia luar, tetapi mereka memiliki hubungan yang lebih

dekat dengan alam dibandingkan dengan masyarakat lainnya. Mereka sangat memperhatikan

ekologi dan lingkungan hidup. Pada tahun 2015, warga Bhutan bahkan memecahkan rekor dengan

menanam 50 ribu pohon dalam waktu satu jam. Indonesia bisa mencontoh tindakan ini untuk

menjaga kelestarian lingkungan.

10. Mendekorasi Rumah dengan Seni Kerajinan Tangan

Warga Bhutan cenderung memiliki ketertarikan terhadap seni yang tinggi. Mereka senang

menghias dinding rumah mereka dengan motif unggas atau geometri untuk mempercantik

tampilan rumah. Rumah-rumah mereka biasanya berukuran kecil dengan tiga lantai, dimana

lantai dasar digunakan untuk ternak, lantai kedua untuk keluarga, dan lantai atas untuk

menyimpan jerami. Kebudayaan dan karakter khas masyarakat Bhutan telah dipertahankan

dengan baik selama bertahun-tahun, sehingga membuat reputasi negara ini semakin terkenal.