Kasus Virus Corona Terus Bertambah Hingga Lebih Dari 75 Ribu Kasus

7
0
Kasus Virus Corona Terus Bertambah Hingga Lebih Dari 75 Ribu Kasus

Angka kematian akibat virus corona per hari ini, Kamis (20/2/2020), tercatat 2.120 orang. Sementara itu, jumlah manusia yang terinfeksi virus corona COVID-19 mencapai 75.291 jiwa. Adapun jumlah pasien yang dinyatakan sembuh juga mengalami peningkatan, yakni tercatat 14.452 jiwa.

Korban meninggal dunia dilaporkan mayoritas terjadi di Provinsi Hubei yang merupakan pusat dari wabah.

Mengutip SCMP, provinsi Hubei melaporkan, jumlah kematian sebanyak 132 orang, dengan kota Wuhan menyumbang 88 kematian. Dengan demikian, total kematian di provinsi tersebut hingga hari ini sebanyak 2.029 orang.

Jumlah tersebut mengalami penurunan tajam dibanding 1.693 kematian yang dilaporkan sebelumnya. Sebanyak 10 dari 15 kota di provinsi yang biasanya dihitung, per hari ini melaporkan jumlah kasus negatif. Otomatis kesehatan setempat tidak merinci alasan negatifnya kasus di kota-kota tersebut.

Meski mayoritas kematian akibat virus corona terjadi di China, sebanyak 28 negara melaporkan adanya temuan kasus virus corona. Tercatat, ada 6 negara di luar China yang telah mengkonfirmasi adanya kematian akibat virus tersebut. Yang terbaru adalah kematian pasien terinfeksi virus corona yang dikonfirmasi oleh Iran.

Kementerian Kesehatan Iran melaporkan, 2 orang meninggal dunia akibat virus corona di negara Iran. Kematian ini merupakan kasus pertama yang terjadi di Timur Tengah sekaligus kasus meninggal pertama yang terjadi di Iran.

ARTIKEL TERKAIT •
632 Orang Telah Sembuh Dari Virus Corona, 20.438 Terjangkit Virus Corona

2 korban meninggal tersebut merupakan 2 orang yang belum pernah melakukan perjalanan ke luar negeri atau bahkan di luar provinsi Qom.

Sementara itu, tempat lain di Timur Tengah, Uni Emirat Arab, telah mengkonfirmasi sembilan kasus yang semuanya melibatkan warga negara China. Namun, sejauh ini tidak ada kasus kematian.

Di Mesir, 1 orang warga negara asing yang sebelumnya dikonfirmasi mempunyai COVID-19 dinyatakan pulih setelah tes terbaru menunjukkan bahwa yang bersangkutan tak lagi membawa virus.

Meski demikian, ia tetap akan dikarantina sampai periode 14 hari penuh berakhir.

Tinggalkan Balasan