Pernahkah kamu berfikir kenapa orang yang memasuki lanjut usia tubuhnya semakin menyusut. Tidak hanya itu, kulitnya juga semakin keriput, baik pria maupun wanita. Nah, apa si penyebab tubuh menyusut saat memasuki lanjut usia? Langsung aja yuk disimak!
Penyebab dan cara mengatasi tubuh yang semakin menyusut saat lansia
Menghilangnya jaringan tanpa lemak
Kenaikan berat badan pada saat usia muda mungkin mudah dialami. Namun berbeda pada saat usia kamu sudah lansia. Nah, hal ini dikarenakan menghilangnya jaringan tanpa lemak di dalam tubuh kamu.
Normalnya tubuh manusia tersusun atas lemak, tulang, air dan jaringan tanpa lemak yang berisi otot dan organ. Nah, pada saat kamu memasuki usia lanjut, perlahan-lahan jaringan tanpa lemak akan menyusut.
Bukan cuma itu, organ di tubuh juga akan kehilangan sebagian selnya, seperti otot, ginjal hati, dan organ lainnya. Hal itu yang menjadi salah satu penyebab tubuh semakin menyusut saat memasuki usia lanjut.
Masalah kesehatan
Salah satu faktor penyebab tubuh semakin menyusut saat lansia adalah karena masalah kesehatan. Jika saat lansia kamu memiliki masalah kesehatan, tentu saja kamu akan mengalami penuruan gizi. Hal itulah yang mempengaruhi penurunan berat badan.
Sebagai contoh, orang yang memiliki penyakit kanker, pastinya efek samping dari obat-obatan yang akan membuat tubuh seorang lansia semakin menyusut.
Hal yang harus dilakukan
Jika dari hari ke hari tubuh lansia semakin kurus, sebaiknya cepat antarkan ke rumah sakit. Karena penurunan berat badan tersebut menandakan adanya masalah kesehatan bagi lansia.
Karena itulah, sangat penting untuk selalu memantau dan mencatat berat tubuh lansia. Catatan itu juga akan memudahkan dokter untuk mendapatkan lebih banyak informasi bagaimana kondisi tubuh lansia tersebut.
Kemudian, perhatikan juga saat selera makan lansia menghilang, dan bagaimana kekuatan atau kemampuan beraktivitasnya yang berkurang. Kamu bisa konsultasikan hal ini dengan dokter untuk mendapatkan informasi dan penangan lebih lanjut.
Biasanya, dokter akan menganjurkan lansia untuk lebih banyak mendapatkan asupan protein dan kalori dalam menu makanan maupun minuman harian. Ini karena lemak padat yang ada di dalam kalori bisa menjadi cara terbaik untuk meningkatkan asupan energi.
Umumnya, lansia akan diberikan banyak asupan gizi dan kalori dalam bentuk makanan maupun minuman. Hal ini adalah cara terbaik untuk meningkatkan asupan energi.
Dalam jurnal Nutrienth mengatakan bahwa disarankan untuk mengkonsumsi suplemen tambahan, protein whey atau susu, khususnya untuk para lansia yang sudah memiliki tanda-tandah hilangnya otot tubuh.