Ternyata Bulu Tarantula Punya Fungsi Eksfoliasi, Kok Bisa?

Tarantula merupakan salah satu spesies laba-laba yang sangat menarik dan mengagumkan. Ternyata, bulu tarantula memiliki beberapa fungsi tertentu yang menarik.
3164234186

Ternyata, bulu tarantula memiliki beberapa fungsi tertentu yang menarik. Apa saja fungsi-fungsinya? Simak artikel berikut.

Tarantula merupakan salah satu spesies laba-laba yang sangat menarik dan mengagumkan. Tarantula memiliki tubuh yang besar, warna yang bervariasi, dan tingkah laku yang unik. Salah satu ciri khas dari tarantula adalah adanya bulu-bulu yang melapisi tubuh dan kaki-kakinya.

Apakah kamu pernah bertanya-tanya mengapa tarantula memiliki bulu di tubuhnya? Apa guna dan kebaikan dari bulu-bulu itu bagi tarantula? Mari kita temukan penjelasannya dalam artikel ini.

Baca Juga: Fakta Unik Danau Hillier Berwarna Merah Muda di Australia

Fungsi Bulu Tarantula

064d067e B98e 4f08 81c4 96516efafdf7 169

1. Bulu pada tarantula sebenarnya bukanlah bulu asli

Sebelum kita memperdalam topik ini, perlu kita ketahui bahwa bulu tarantula sebenarnya tidaklah bulu sejati. Bulu tarantula terdiri dari rambut-rambut halus yang terbuat dari zat bernama kitin, yang juga membentuk kerangka luar atau eksoskeleton tarantula.

Menurut informasi dari Tarantula Heaven, bulu pada tarantula juga dikenal sebagai seta, dan memiliki berbagai bentuk dan ukuran tergantung pada jenis dan peran tarantula tersebut. Berbeda dengan bulu pada mamalia yang terbuat dari keratin, yang juga membentuk rambut dan kuku manusia, seta pada tarantula memiliki banyak fungsi dan manfaat untuk kelangsungan hidup, adaptasi, komunikasi, dan reproduksi tarantula.

2. Sebagai alat pendeteksi

Salah satu peran penting dari seta tarantula adalah sebagai alat sensorik yang membantu tarantula dalam merasakan lingkungan sekitarnya. Menurut Arachnifiles, tarantula memiliki banyak seta yang tersebar di seluruh tubuh dan kakinya, yang dapat mendeteksi getaran, suhu, tekanan, dan bahkan bau.

Seta tarantula sangatlah sensitif, sehingga tarantula dapat dengan mudah mendeteksi keberadaan mangsa, ancaman, atau pasangan. Selain itu, seta tarantula juga berperan dalam membantu tarantula dalam bergerak, menggigit, dan memanipulasi makanan.

Rambut halus pada tubuh tarantula juga berperan penting dalam interaksi antara tarantula, terutama dalam hal perkembangbiakan. Tarantula jantan menggunakan rambut halus di kaki depannya, yang juga berfungsi sebagai alat reproduksi, untuk mengetahui apakah tarantula betina yang ditemuinya siap untuk berhubungan atau tidak. Tarantula jantan juga menggunakan rambut halus di kakinya untuk mengirimkan sinyal getaran kepada tarantula betina, sebagai cara untuk memikat dan menenangkan tarantula betina sebelum berhubungan.

3. Sebagai sarana untuk melindungi diri

Sebagian besar tarantula Amerika memiliki rambut khusus yang disebut urticating hairs, yang berfungsi sebagai cara mereka untuk bertahan. Ketika ada ancaman dari predator, tarantula akan melemparkan rambut-rambut ini dari bagian belakang tubuh mereka, mengarahkannya ke arah penyerang.

Menurut penjelasan dari HowStuffWorks, rambut-rambut tersebut memiliki struktur yang berduri dan dapat menyebabkan peradangan dan rasa gatal, sehingga sulit bagi predator untuk menyerang tarantula. Terkadang, rambut-rambut berduri ini bahkan dapat menyebabkan kebutaan pada predator. Biasanya, rambut-rambut ini terdapat di bagian belakang perut tarantula.

Baca Juga: 7 Fakta Unik Greater Sage Grouse, Burung yang Kerap Menari untuk PDKT

4. Sebagai sarana untuk beradaptasi

Bulu tarantula digunakan untuk beradaptasi dengan berbagai kondisi lingkungan yang berbeda. Tarantula dapat ditemukan di berbagai habitat, seperti hutan hujan tropis, padang rumput, gurun, dan pegunungan. Setiap habitat memiliki tantangan dan keunikan tersendiri, sehingga tarantula harus mampu beradaptasi dengan baik. Bulu tarantula berperan penting dalam memberikan perlindungan, kenyamanan, dan keuntungan bagi tarantula.

Contohnya, tarantula yang tinggal di lingkungan yang panas dan kering, seperti gurun, dapat memanfaatkan bulu-bulunya untuk membentuk lapisan udara di sekitar tubuhnya. Ini akan membantu mencegah kehilangan air dan menjaga suhu tubuhnya tetap stabil.

Di sisi lain, tarantula yang hidup di daerah yang dingin dan lembab, seperti pegunungan, dapat menggunakan bulu-bulunya untuk menghangatkan tubuhnya dan menghindari hipotermia. Sedangkan tarantula yang hidup di daerah dengan banyak batu atau permukaan yang kasar, menggunakan bulu-bulunya untuk melindungi perutnya dari luka atau lecet.

5. Sebagai alat menarik perhatian

Bulu-bulu halus pada tubuh tarantula juga berperan sebagai alat penarik perhatian, yang digunakan untuk menarik perhatian pasangan atau lawan jenis. Tarantula memiliki bulu-bulu halus yang berwarna-warni, terutama di bagian perutnya, yang dapat memantulkan cahaya dan menciptakan efek visual yang menarik. Bulu-bulu berwarna ini dapat membantu tarantula dalam menunjukkan kesehatannya, kesuburannya, atau status sosialnya kepada tarantula lain.

Menurut Spider Advisor, bulu-bulu berwarna pada tarantula dapat digunakan untuk membedakan jenis kelamin dan spesiesnya, sehingga tarantula dapat memilih pasangan yang sesuai untuk berkembang biak. Bulu-bulu berwarna pada tarantula tidak hanya menarik bagi tarantula itu sendiri, tetapi juga menarik perhatian manusia.

Banyak orang yang tertarik untuk memelihara tarantula karena keindahan dan keunikan bulu-bulu tersebut. Beberapa jenis tarantula yang memiliki bulu berwarna menarik antara lain tarantula biru kobalt, tarantula emas, tarantula merah, dan tarantula hijau.

6. Sebagai alat eksfoliasi

Menurut sumber the spruce pets, tarantula juga memiliki fungsi sebagai alat eksfoliasi, yang berguna untuk membersihkan dan memperbarui kulitnya. Proses molting sering terjadi pada tarantula, di mana kulit lama digantikan oleh kulit baru untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan tarantula.

Saat molting, tarantula akan menggugurkan seta-seta lama yang sudah kotor, rusak, atau tidak berfungsi dengan baik. Kemudian, seta-seta baru yang lebih bersih, sehat, dan sensitif akan tumbuh menggantikan seta-seta lama tersebut.

Dari penjelasan di atas, kita bisa tahu bahwa tarantula punya bulu di tubuhnya karena berbagai alasan. Bulu tarantula bukanlah bulu sejati, tapi seta yang terbuat dari kitin. Seta tarantula punya bentuk dan ukuran yang berbeda-beda, tergantung pada jenis dan fungsi tarantula. Seta tarantula menunjukkan betapa istimewanya dan menakjubkannya tarantula sebagai makhluk hidup.

Baca Juga:

Add a comment

Tinggalkan Balasan

Prev Next
Hidupkan Notifikasi OK No thanks