7 fakta unik tentang greater sage grouse, rurung yang sering menari saat berkencan.
Greater sage grouse, yang juga dikenal sebagai sagehen, adalah jenis belibis besar yang hidup di wilayah Amerika Utara. Ukuran tubuhnya berkisar antara 52 hingga 76 cm, dengan tinggi sekitar 60 cm dan berat sekitar 1 hingga 3 kg.
Perbedaan penampilan antara betina dan jantan greater sage grouse membuatnya mudah untuk dibedakan.
Centrocercus urophasianus adalah nama ilmiahnya. Jika kamu ingin mengenal mereka lebih lanjut, berikut adalah beberapa fakta menarik tentang greater sage grouse. Ayo, mari kita simak!
Baca Juga: Fakta Unik Danau Hillier Berwarna Merah Muda di Australia
Fakta Unik Sage Grouse
1. Wilayah Penyebaran Greater Sage Grouse Tersebar Luas
Greater sage grouse adalah burung yang dapat ditemukan di seluruh Amerika Utara, dari Alberta bagian selatan dan Saskatchewan di Kanada hingga bagian barat Amerika Serikat.
Mereka biasanya hidup di semak belukar dengan kepadatan sedang, yang juga terdiri dari tanaman lain. Selain itu, mereka juga dapat ditemui di stepa, daerah perbukitan, dan dekat dengan lembah.
2. Perbedaan Jantan dan Betina Greater Sage Grouse
Greater sage grouse adalah jenis burung yang memiliki perbedaan penampilan antara jantan dan betina. Menurut National Geographic, betina memiliki ukuran kecil dan bentuk seperti bola. Perutnya berwarna hitam dengan bintik-bintik putih di bulunya.
Sementara itu, jantan memiliki penampilan yang mirip dengan kalkun, dengan kepala dan tenggorokan berwarna hitam. Jantan juga memiliki dua pasang bulu ekor yang tebal dan mencolok. Selain itu, jantan memiliki bulu leher yang menyerupai syal, yang mengelilingi dua kantung udara berwarna kuning kehijauan yang digunakan selama proses pendekatan.
3. Tidak Dapat Mencerna Biji-bijian dan Kacang-kacangan
Biasanya, anak burung greater sage grouse memakan serangga sebagai sumber protein yang penting untuk pertumbuhannya. Namun, greater sage grouse dewasa memiliki perubahan pola makan tergantung pada musimnya. Pada musim dingin, mereka cenderung memakan daun sagebrush dan pucuk sebagai makanan utama.
Pada musim panas, greater sage grouse memiliki diet yang terdiri dari serangga. Berbeda dengan burung lainnya, mereka tidak memiliki kemampuan untuk mencerna makanan dengan menahan batu ampela. Oleh karena itu, greater sage grouse tidak dapat memakan biji-bijian dan kacang-kacangan. Hal ini dijelaskan oleh National Wildlife Federation.
Baca Juga: Fakta atau Mitos? Berang-berang Hewan Setia dengan Wajah Lucu
4. Penerbang dengan Kecepatan Tinggi
Greater sage grouse merupakan jenis burung yang memiliki kemampuan terbang yang kuat dan cepat. Namun, stamina mereka tidak begitu baik. Meskipun begitu, kecepatan maksimum yang dapat dicapai oleh greater sage grouse adalah sekitar 78 km/jam dan mereka dapat terbang hingga jarak sekitar 10 km dalam sekali terbang.
Biasanya, burung ini lebih suka berjalan kaki daripada terbang. Terbang hanya dilakukan ketika mereka dalam situasi yang mengancam, seperti ketika melarikan diri dari predator.
5. Cara Sage Grouse Berinteraksi
Burung kutilang besar berinteraksi melalui suara panggilan. Meski sebagian besar waktu mereka diam, namun mereka masih melakukan beberapa jenis vokalisasi. Betina mengeluarkan suara desisan saat merasa khawatir. Mereka juga berkomunikasi dengan anak-anaknya melalui panggilan teguran. Anak-anak mengeluarkan suara pelan jika mereka perlu memanggil induknya.
Baca Juga: Mitos atau Fakta, Mengusir Lebah dengan Mengucap ‘Pahit, Pahit’?
6. Melakukan Berbagai Upaya untuk Menarik Perhatian Pasangan
Burung sage grouse yang lebih besar berkumpul dalam acara komunal yang disebut leks, tempat di mana mereka memamerkan diri mereka untuk menarik perhatian betina. Jantan biasanya menampilkan bulu ekornya yang indah dan menggelembungkan kantung dadanya yang berwarna cerah dan bulat. Mereka akan mengambil napas dalam-dalam untuk mengisi kantung tersebut.
Hal yang menarik, jantan juga melakukan gerakan tarian dan menghasilkan rangkaian suara yang lembut. Di sisi lain, betina juga mengeluarkan panggilan khusus jika tertarik pada jantan.
7. Sage Grouse Memiliki Empat Variasi Kotoran Berbeda
Menurut informasi dari Conservation Colorado, greater sage grouse memiliki empat jenis kotoran yang berbeda. Salah satunya tar atau sekresi dari minyak sage, kemudian ada pelet, kotoran encer, dan juga clocker besar yang berasal dari kotoran betina saat meninggalkan sarangnya. Biasanya, kotoran-kotoran tersebut hanya keluar sekali atau dua kali dalam sehari ketika burung betina duduk di sarangnya.
Greater sage grouse memiliki kemampuan terbang yang baik, tetapi lebih suka berjalan kaki jika tidak ada kebutuhan mendesak. Yang menarik, mereka memiliki proses khusus dan kompleks dalam mencari pasangan. Apakah kamu pernah melihat burung ini?
Baca Juga: Fakta Belut Listrik, Bisa Hasilkan Tegangan Listrik Sebesar 860 Volt
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.