Sebagai layaknya sepasang kekasih, pasti kamu menginginkan dia selalu ada untukmu. Baik itu dikala senang maupun susah. Akan tetapi, bagaimana hal itu tidak bisa terjadi? Pasti kamu merasa sedih dan kecewa. Banyak alasan yang membuat mereka sulit untuk meluangkan waktunya untukmu. Salah satunya adalah tuntutan pekerjaan yang super padat.
Menjadi tantangan tersendiri memiliki pacar yang super sibuk dalam pekerjaannya. Karena dikala kamu membutuhkan dirinya, dia malah menolaknya. Lebih parahnya kita malah dicap sebagai orang yang rewel dan tidak mengerti akan keadaan dirinya.
Banyak orang yang segera langsung mengakhiri hubungannya karena tidak kuat dengan keadaan yang sedang terjadi. Dan langsung segera mencari pacar yang lebih perhatian. Namun, ternyata ada keuntungan tersendiri untukmu memiliki pacar yang sibuk bekerja.
Jadi jangan langsung untuk segera meminta pisah. Apa saja keuntungan itu?
1. Membuat kamu menjadi lebih bersemangat juga bekerjanya
Memiliki pacar yang sibuk bekerja, akan membuat kamu pastinya lebih bersemangat untuk juga bekerja. Secara tidak langsung akan tersaluri. Dan akibatnya akan berbuah positif, kamu akan menjadi lebih professional dalam urusasn pekerjaan.
Kamu yang sangat sibuk bekerja pasti tidak akan merewelkan pasangan kamu yang juga sibuk bekerja. Artinya kamu dan pasanganmu membangun sebuah komitmen demi kebahagiaan di masa depan.
2. Menemukan passion atau hal positif yang bisa dilakukan
Saat pacar kamu sedang sibuk, itu artinya waktu berkualitas bersama pasangan yang seharusnya bisa digunakan malah tidak dapat dimaksimalkan. Contohnya saat sedang malam minggu, kamu yang telah menunggu untuk dijemput pergi dinner berdua malah batal karena pasangan kamu yang harus lembur bekerja.
Situasi ini seharusnya bisa kamu manfaatkan dengan menemukan passion atau melakukan hal-hal positif. Seperti memasak, berolahraga, atau beribadah. Tentunya waktu yang seharusnya sia-sia akan menjadi sangat bermanfaat untukmu.
3. Kamu harus ingat, kamu dan dirinya adalah masa depan
Kalau dipikir-pikir kondisi ini memang sangat memprihatinkan. Namun kamu harus mampu lebih sabar untuk bertahan. Kamu harus tau, dia bekerja keras, lembur, jarang istirahat, semua itu dilakukan demi masa depan kamu dengan dirinya.
Oleh karena itu, janganlah membuat keputusan sepihak yang alhasil malah berbuah penyesalan. Cobalah untuk mengerti akan kondisi tersebut. Dan coba kamu bayangkan jika kamu yang sedang berada di posisi dia, pasti bingung juga kan?
Di masa sibuk-sibuk bekerja, komunikasi merupakan kunci utama untuk dapat bertahan. Kamu bisa mendukungnya agar dia lebih bersemangat dalam bekerjanya. Bisa dengan membuatkan bekal makan siang atau video call di sela-sela waktu istirahat.