Pemerintah Indonesia kembali mengumumkan tambahan 7 pasien yang dinyatakan positif terinfksi virus corona COVID-19 pada Rabu (11/03/2020).
Dengan bertambahnya kasus baru tersebut, total kasus virus corona COVID-19 di Indonesia menjadi berjumlah 34 orang.
Sebelumnya, salah satu pasien positif virus corona di Indonesia juga dikabarkan meninggal dunia pada Rabu (11/03/2020).
Pasien meninggal merupakan seorang perempuan warga negara asing (WNA) berusia 53 tahun. Ia adalah pasien pada kasus ke 25.
Menurut Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan virus corona. Achmad Yurianto, pasien tersebut masuk ke rumah sakit dalam keadaan sakit berat. Ia diketahui memiliki riwayat penyakit seperti diabetes, hipertensi dan paru obstruksi menahun
Sementara, untuk 7 pasien baru yang diumumkan, seluruhnya disebut sebagai imported case. Kasus ini menambah daftar virus corona yang merupakan imported case di Indonesia.
Dengan 7 pasien baru tersebut, total imported case menjadi 19 kasus.
Melanjutkan kasus yang sudah ada yaitu 27 kasus, kini akan diperjelaskan 7 kasus tambahan tersebut.
Kasus ke 28, pasien merupakan laki-laki berusia 37 tahun. Kondisinya saat ini adalah sakit ringan sedang. Kasus ke 29, Pasien merupakan laki-laki berusia 51 tahun dengan kondisi nampak sakit sedang dan tidak mengalami sesak.
kasus ke 30, pasien merupakan laki-laki berusia 84 tahun dengan kondisi nampak sakit sedang. Kasus ke 31, pasien merupakan perempuan bersuia 48 tahun dengan kondisi nampak sakit ringan sedang.
Kasus ke 32, merupakan laki-laki berusia 45 tahun dengan kondisi sakit ringan sedang. Kasus ke 33, pasien merupakan laki-laki berusia 29 tahun dengan kondisi nampak sakit ringan sedang. Kasus ke 34 merupakan laki-laki berusia 42 tahun dengan kondisi nampak sakit ringan sedang.
Dari seluruh kasus yang terlah dikonfirmasi di Indonesia, 1 kasus penularan diduga terjadi secara local transmission atau penularan secara lokal. Sementara pada 14 kasus lainnya diketahui terjadi di cluster Jakarta.
Dari seluruh kasus yang telah dikonfirmasi, dua telah dinyatakan sembuh, yaitu pasien ke 6 dan pasien ke 14.
Menurut Yurianto, tim medis telah memeriksa spesimen kedua pasien sebanyak dua kali dan tes di laboratorium menunjukkan keduanya negatif COVID-19.
Kedua pasien diperbolehkan pulang dari rumah sakit per Rabu ini. Namun, keduanya diimbau untuk melakukan isolasi diri di rumah selama 14 hari.