Anda pasti tau psikopat kan? Psikopat adalah pembunuh berdarah dingin yang memiliki kelainan mental yang mengerikan. Psikopat sering menyiksa korbannya dan membiarkannya mati secara perlahan. Nah, ada lho tanda-tanda anak akan menjadi psikopat ketika dewasa.
Tahukah kalian? Bahwa tanda-tanda psikopat dapat dilihat melalui tingkah laku anak dari umur 3 tahun. Tanda-tanda ini menjadi hal yang harus diperhatikan karena banyak pembunuh berantai yang memiliki tanda seperti ini saat mereka masih kecil.
Sangat disayangkan, orang tua tidak terlalu memperhatikan bahwa tanda-tanda tersebut sangat berpengaruh terhadap anak mereka saat dewasa kelak. Tanda-tanda ini juga telah diteliti oleh J.M Macdonald mengenai perilaku 100 orang penjahat.
Berikut Adalah Pertanda Jika Anak akan Menjadi Psikopat Ketika Dewasa
1. Senang Menyiksa Hewan
Jika seorang anak perilaku nya mendadak berubah dari menyukai hewan menjadi tidak menyukai atau bahkan berani membunuh hewan, disarankan untuk para orang tua agar segara menindak serius urusan tersebut. Karena ini bukan masalah sepele dan merupakan salah satu ciri psikopat lho guys!
Biasanya, saat seorang senang menyiksa hewan dari saat usia belia, besar kemungkinan ia akan mulai menyiksa orang lain dengan berkelanjutan.
2. Tidak peka
Jika anak biasanya senang bermanjaan dan penakut, berbeda dengan anak yang tergolong psikopat. Ia tidak menunjukkan rasa takutnya sama sekali, tidak peka dan cenderung tidak tahu apa yang disebut dengan rasa kasih dan sayang.
Seorang psikologi senior bernama Heather Irvin menyatakan bahwa tahun terpenting dalam menentukan masa depan kesehatan psikologis seorang anak adalah pada tahun pertama.
Saat anak berumur 5 tahun adalah saat yang tepat untuk menanamkan nilai-nilai sosial yang baik terhadap anak, karena psikopat dimulai dengan waktu yang relatif panjang.
3. Suka Membully Orang Lain
Anak yang suka membully bisa jadi merupakan salah satu ciri dia akan menjadi psikopat. Tapi bukan berarti semua yang suka membully akan jadi psikopat ya, guys.
Setiap anak yang senang membully biasanya memiliki suatu alasan tertentu untuk membully orang lain. Misalnya, ia merasa kurang perhatian, ingin diperhatikan dan ingin mendapat kasih sayang. Namun jika ada anak yang membully orang lain karena menikmatinya, bisa jadi itu adalah ciri ia akan jadi psikopat kelak.
4. Berbohong Tanpa Menyesal
Berbohong dan meminta maaf adalah suatu hal yang wajar. Banyak anak yang cenderung berbohong demi sesuatu lalu kemudian meminta maaf dan menyesali apa yang sudah ia perbuat.
Berbeda dengan anak yang memiliki tanda psikopat, ia akan terus berbohong tanpa menyesali akibatnya dan menikmati proses berbohong yang ia lakukan kepada orang lain.
5. Suka melanggar peraturan
Gejala psikopat juga dapat dilihat ketika anak membantah perkataan orang tuanya dan senang melanggar aturan.
Biasanya, dengan melanggar aturan, mereka merasa tertantang dan merasa tengah mendapat kegembiraan dengan memicu adrenalin mereka.
6. Enuresis
Enurensis dalam istilah adalah ketidakmampuan dalam mengontrol urin, yang mengidapnya biasanya mengompol disaat malam hari.
Memang tidak semua yang mengompol merupakan psikopat, namun keadaan ini dapat memicu hal-hal buruk dalam perlakuan si anak karena kondisi ini memalukan baginya.
Contoh nya Andrei Chikatilo, ia menderita enurensis dan merupakan psikopat paling mengerikan sepanjang sejarah era Uni Soviet. Saat ia mulai mengompol, ibunya akan memukulinya.
Akibatnya, ia sering merasa senang dan menikmati saat melihat ada anak lain yang menderita karena hal yang mereka lakukan.
7. Piromania
Gangguan mental yang ditandai dengan munculnya keinginan yang kuat untuk menyulut api, inilah yang disebut Piromania. Seseorang yang terkena gangguan ini biasanya senang saat ia berhasil membakar sesuatu.
Piromania juga merupakan suatu media penunjuk amarah. Karena biasanya dengan membakar sesuatu, orang yang memiliki gejala psikopat menunjukkan amarahnya melalui itu.
Nah itulah pertanda jika anak akan menjadi psikopat ketika dewasa. Gimana nih menurut kalian? Tulis pendapat kalian di kolom komentar ya!
