Menstruasi yang terjadi setiap bulan selalu menjadi tanda bahaya. Benarkah itu? Kenali 10 gejala yang menandakan mendekatnya masa menstruasi. Berdasarkan peninjauan medis oleh dokter Damar Upahita.
Sebelum datang bulan, umumnya wanita akan merasakan tanda-tanda menstruasi beberapa hari sebelumnya. Walaupun gejalanya berbeda-beda pada setiap individu, secara umum wanita akan mengalami beberapa gejala berikut sebelum datang bulan.
Sebelum menstruasi, beberapa perempuan mengalami gejala PMS. Namun, tidak semua wanita mengalami PMS sehingga sulit bagi mereka untuk memprediksi kapan menstruasi akan datang.
Namun, ada beberapa gejala menstruasi yang sering wanita alami, sebagai berikut.
Kram Perut
Tanda-tanda kram perut adalah gejala yang biasanya muncul sekitar 1 hingga 2 hari sebelum menstruasi.
Namun, jangan khawatir karena gejala kram perut ini umumnya akan menghilang ketika mulai menstruasi atau hanya terjadi pada hari pertama saja.
Timbul Jerawat
Salah satu gejala yang paling mudah kita kenali dari menstruasi adalah munculnya jerawat. Hal ini terjadi karena tingginya kadar hormon dalam tubuh menjelang menstruasi.
Keadaan ini mengakibatkan kulit wajah menghasilkan sebum secara berlebihan. Penumpukan sebum ini menyebabkan pori-pori tersumbat dan mengakibatkan timbulnya jerawat.
Payudara Sensitif
Jika payudara Anda terasa keras dan sensitif ketika disentuh, hal ini dapat menandakan bahwa menstruasi Anda akan segera datang. Gejala ini biasanya ditandai dengan bengkak dan rasa sakit di bagian luar payudara.
Adanya perubahan pada payudara disebabkan oleh peningkatan hormon prolaktin, hormon yang bertanggung jawab dalam meningkatkan produksi susu.
Sulit Tidur
Saat Anda mendekati periode menstruasi, Anda mungkin akan mengalami kesulitan tidur meskipun tubuh Anda sangat lelah.
Kondisi ini terjadi karena beberapa faktor yang bercampur, seperti perubahan hormon, kelelahan fisik, dan tekanan emosional dari rutinitas sehari-hari. Pastikan untuk menciptakan suasana yang nyaman di kamar tidur ketika gejala ini muncul.
Alami Sembelit atau Diare
Ada beberapa wanita yang mungkin mengalami masalah pencernaan seperti sembelit atau diare selama beberapa hari. Hal ini disebabkan oleh peningkatan hormon sebelum periode datang.
Kenaikan kadar hormon prostaglandin dapat menyebabkan usus berkontraksi yang berujung pada diare, sementara kenaikan hormon progesteron dapat menyebabkan sembelit.
Sensasi Perut yang Buncit
Meskipun mengikuti jadwal makan dengan teratur, namun perut tetap terasa penuh dan kembung. Kemungkinan besar itu adalah tanda-tanda akan datangnya siklus haid.
Agar mengurangi rasa perut kembung saat menstruasi, cobalah mengurangi makanan yang mengandung banyak garam dan menggantinya dengan lebih banyak mengonsumsi buah-buahan dan sayuran. Selain itu, jangan lupa untuk berolahraga secara teratur.
Migrain
Ternyata, hal ini terkait dengan perubahan tingkat hormon estrogen dalam tubuh yang dapat mengganggu kondisi otak. Akibatnya, terjadi rasa sakit kepala selama haid/ mens.
Mood Swing
Selain perubahan dalam tubuh, hal ini juga dapat menyebabkan suasana hati menjadi tidak stabil atau mengalami mood swing.
Sebelum mens, perubahan suasana hati bisa terjadi, seperti mudah marah atau tiba-tiba menangis, meskipun sebelumnya sedang bahagia.
Peningkatan Nafsu Makan
Berdasarkan riset yang dipublikasikan di International Journal of Nutrition and Metabolism, wanita muda cenderung merasakan peningkatan hormon yang dapat mempengaruhi nafsu makan mereka.
Mudah Sensitif
Berdasarkan penelitian yang terdapat dalam Jurnal Archives of Gynecology and Obstetrics, ditemukan bahwa sejumlah wanita yang mengalami sindrom pramenstruasi cenderung lebih peka terhadap suara, cahaya, dan sentuhan ketika mendekati saat haid.
Ini membuatnya merasa cemas ketika berada di tempat yang ramai, sensitif terhadap cahaya, dan merasa tidak nyaman saat disentuh oleh orang lain.
Jika Anda sudah merasakan gejala menstruasi ini, pastikan untuk menyiapkan pembalut terutama jika Anda sedang pergi keluar rumah.
Baca juga:
