Walau seluruh tren dari dekade 80an bikin kangen. Namun gak memungkiri adalah tren dari dekade 90an yang lebih bikin kangen.
Karena dekade 90an pada esensi-nya merupakan awal moderenisasi dari semuanya. Mau itu trend fashion, teknologi, maupun hiburan, semuanya sekali lagi sudah jauh lebih canggih.
Alhasil memberikan kita saat ini, kesan yang selalu membuat kita terus senyum nostalgis sendiri hingga detik ini. Namun dari semuanya, berikut adalah 10 tren atau aspek 90an yang bikin kita kangen banget untuk balik ke dekade-nya.
10. Fashion
Pada dekade 90an, mau pria atau wanita senang banget memakai kaos dan celana jeans. Bahkan kala itu banyak yang kaos nya mereka masukkan ke dalam jeans-nya sehingga terlihat lebih rapih.
Lalu tentunya yang paling hit adalah model rambut. Banyak banget variasi model gaya rambut dalam dekade ini. Tapi dari semua tentunya adalah model rambut belah tengah yang paling nge-trend.
Biasanya adalah model rambut untuk para pria. Model rambut belah tengah memang terlihat konyol kalau kita lihat sekarang. Namun pada zamannya, rambut ini menjadi daya pemikat bagi seluruh wanita-nya.
9. Sistem Komputer
Ya kalau mau ngomong mana yang lebih canggih. Tentunya sistem komputer dekade sekarang sangat jauh lebih gokil.
Tapi jangan salah. Sistem komputer dekade 90an walau masih terbatas. Justru menjadi salah satu hal yang yang bikin kangen dari dekade ini. Siapa sih yang gak kangen ketika dulu harus menyimpan data kerja ke dalam DOS atau disket?
Siapa sih yang gak kangen dulunya main Virtua Cop 2? Dan tentunya walau mengesalkan, siapa sih yang gak kangen sama teknologi modem internet dial-up?
8. Program Televisi
Walau dekade 90an banyak merilis film-film layar lebar yang cult classic. Tapi tetap saja program televisinya yang paling jawara.
Mau itu sinetron-sinetron Indonesia, seri-seri anime top yang sudah melalui proses dubbing, bahkan program-program memasak atau dengar musiknya. Semuuanya pada dekade ini terlihat sangat simpel tapi terkenang banget hingga detik ini.
7. Perlengkapan Sekolah
Karena gue udah lewat masa-masa sekolah. Jadi gue gak tau deh bagaimana perlengkapan sekolah siswa-siswa generasi sekarang.
Tapi yang jelas pada dekade gue dekade 90an. Apalagi awal 90an banget. Murid yang sekolah membawa tas ransel yang bergambar-gambar lucu atau “cadas”. Lalu membawa tempat / kotak pensil (pensil case) berbagai model.
Pensil, rautan, penghapus, pokoknya harus wajib ada di dalamnya. Oh ya jangan lupa juga dengan berbagai model tempat minum lucu dan gokil yang biasa kita letakkan di rak depan ruang kelasnya.
6. Tas Pinggang
Waduh pada dekade 90an. Tas pinggang seperti perlengkapan fashion tambahan wajib banget. Mau sedang jalan ke mall atau sedang dalam situasi formal. Sangat biasa tas pinggang selalui berada pada pinggang kita.
Tas Pinggang kala itu memang banyak yang meng-“agung” kan karena konsepnya yang super praktis. Kita bisa meletakkan apapun langsung ke dalamnya tanpa ribet-ribet (tentunya yang ukurannya kecil ya).
Kalau sekarang kita mengenakan ini, orang pasti akan mengira kita sebagai tukang servis AC.
5. Sistem Video Game
Walau teknologi video game kian canggih dan variasi console kian beragam. Tetap saja adalah keberagaman sekaligus tren video game dekade 90an ini yang bikin kangen banget.
Ada SEGA, Super Nintendo, SEGA CD, Panasonic, dan tentunya Playstation 1 (PSX). Juga game-game PC pada dekade 90an juga kian beragam. Tapi salah satu genre yang top pada dekade ini adalah genre building simulation.
Yaitu contohnya seperti Sim City, Sim Theme Park, Sim Theme Hospital, pokoknya yang game-nya kita membangun dan menjadi bos bisnis. Oh ya hampir lupa, rivalitas antara SEGA dan Nintendo yang kala itu benar-benar panas banget.
4. Telepon Umum
Ya memang gak usah ngomong. Tentunya lebih enak menelpon (berkomunikasi) lewat ponsel seperti sekarang. Tapi ya kalau ngomongin kenangan, gak ada yang ngalahin ketika masa-masa kita menelpon lewat telpon umum.
Beberapa negara barat mungkin sampai sekarang masih ada yang menerapkan. Tapi Indonesia? Sangat sedikit bahkan sudah gak ada sama sekali.
Kenangannya tentu adalah ketika kita harus berjuang mengumpulkan koin Rp. 50 dan Rp. 100. Memang sekarang nilain ini gak ada nilainya. Tapi dekade 90an sangat banyak nilainya. Bukan hanya untuk nelpon tapi juga beli permen, kerupuk bahkan snack makanan ringan.
Balik ke telepon umum. Setelah mengumpulkan koinnya kitapun bisa bebas lepas bertelepon ria Tapi ya gak enak binti apes-nya adalah ketika koin sudah habis. Makanya dulu untungnya, TELKOM menyediakn alternatif sistem kartu pulsa.
Nah dulu orang yang melakukan telepon umum dengan kartu, orang-orang akan menganggapnya sebagai sosok yang tajir binti kaya raya. Karena dulu membeli kartu telepon umum memang cukup mahal.
Oh ya satu lagi. Jangan lupakan ke-eksistensian Warung Telepon (Wartel). Nah inilah puncak kenikmatan kita dalam bertelepon ria dulu. Walau ya gak enaknya kalau kelamaan, bakal bayar mahal banget.
Terlepas enak dan gak enaknya, sekali lagi telepon umum merupakan hal atau atribut dari dekade 90an yang benar-benar bikin kangen.
3. Kongkow di Mall
“Kongkow apaan tuh?” Karena kita lagi balik ke dekade 90an, maka ya memakai bahasa gaul 90an juga dong. Kongkow artinya kumpul-kumpul atau bahasa kerennya hangout.
Dan pada dekade 90an, istilah “kongkow di mall” bukan istilah asing. Istilah ini mengacu pada kegiatan anak-anak muda kala itu yang sering jalan bareng teman atau pacar ke mall.
Dan memang pada dekade 90an, kegiatan tersebut ngetop banget. Bahkan dulu banyak banget murid atau siswa yang masih pakaian seragam, langsung ke mall setelah pulang sekolah.
Sekarang mungkin hal tersebut biasa. Tapi pada dekade 90an, sangat BIG NO bagi kita ke mall sete;ah pulang sekolah dengan masih bawa tas dan berpakaian seragam sekolah.
Karena kebanyakan mind-set orang dekade ini adalah, gak pantes kalau murid pakaian sekolah langsung main ke mall. Soalnya ya selain secara mata gak sesuai dengan lokasi dan keadaan. Juga mind-set kal itu, ya kalau pulang sekolah ya pulang dulu ke rumah. Bukannya langsung main ke mall.
2. Nongkrong di Tempat Umum
Mau halte atau pinggir jalan, semuanya benar-benar bisa menjadi tempat nongkrong. Juga mau sendiri atau tentunya bareng teman, kegiatan ini merupakan hal atau atribut yang memang bikin kangen dari dekade 90an.
Sekarang kalau kita melakukan kegiatan ini, kalau petugas keamanan langsung mengusir, orang mengira kita seperti orang freak.
1. Permainan Tradisional
Walau kebanyakan anak-anak dekade 90an sudah main video game. Tapi faktanya pada dekade ini, masih banyak juga yang memainkan permainan tradisional.
Petak umpet, gobak sodor, hingga bentengan, semua permainan tradisional murah meriah ini masih banyak anak mainkan. Sekarang? Hmm, sekali lagi gue gak tau ya. Tapi sepertinya sudah gak ada sih.
Itulah tadi 10 tren dari dekade 90an yang bikin kita kangen banget. Sekarang, bagaimana nih pendapatmu dengan pembahasan ini? Tren dekade 90an manakah yang bikin kamu kangen?
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.