Liverpool menjadi pembicaraan hangat dikalangan pecinta bola setelah baru saja memenangi trofi Uefa Champions League. Kalau berbicara mengenai Liverpool, maka tak lepas juga dengan sosok bernama Mohammad Salah.
Sejak kedatangan Mohammad Salah ke Liverpool, peforma klub ini menjadi lebih garang. Terbukti selama 2 tahun berturut-turut klub ini mampu menembus babak final Liga Champions. Selain itu, mereka juga 2 kali menjadi Runner-up EPL. Setelah, bertahun-tahun mereka (sebelum kedatangan Salah) hanya mampu berada di papan tengah EPL.
Ternyata, bukan hanya Liverpool yang merasakan dampak positif kedatangan Mohammad Salah. Masyarakat muslim di Inggris Raya pun ternyata merasakan dampak positif akan kedatangannya juga loh.
Iya, menurut Riset yang dilakukan oleh peneliti dari Stanford University dan ETH Zurich terhadap pengaruh Mohammad Salah kepada islampobia. Berdasarkan penelitian tersebut yang ditulis pada laporan yang berjudul “Can Exposure to Celebrities Reduce Prejudice? – The Effect of Mohamed Salah on Islamophobic Behaviors and Attitudes”, menjelaskan bahwa ada penurunan kejahatan rasial sebesar 18.9 persen yang dilakukan terhadap masyarakat muslim di wilayah Liverpool dan sekitarnya.
Selain itu, efek pada tidakan rasis di dunia maya terhadap islam pun menurun. Dari 7.2 persen menjadi 3.4 persen dari total tweet yang muncul dari para pendukung Liverpool.
Bahkan, para pendukung Liverpool membuat chant khusus yang ditujukan untukan Mo Salah. Chant ini kental sekali dengan islam dan terlihat memulyakan islam. Begini chant yang dibuat oleh pendukung Liverpool.
If he scores another few
Then I’ll be Muslim, too
If he’s good enough for you
He’s good enough for meSitting in a mosque…
That’s where I wanna be
Mo Salah la-la-la-la, Mo Salah la-la-la-la
Pada kesempatan yang lain, para pendukung Liverpool juga membuat chant lainnya
Mohamed Salah
A gift from Allah…
He’s always scoring
It’s almost boring
So please don’t take
Mohammed away
Mohammad Salah yang dikenal sebagai seorang muslim yang taat beribadah menjadikan dirinya sebagai “duta islam” di tanah inggris. Ia seakan mampu menghapus stigma negatif yang selama ini melekat di kalangan masyarakat eropa terhadap muslim.
Bahkan, beberapa diantara mereka mulai tertarik dengan agama yang dianut oleh Mo Salah.
Sumber : Kumparan