Diiming-Imingi Rokok, Pria di Padang ini Batal Bunuh Diri

Diiming Imingi Rokok, Pria Di Padang Ini Batal Bunuh Diri
Diiming Imingi Rokok, Pria Di Padang Ini Batal Bunuh Diri

Seorang pria yang berasal dari kota Padang mengurungkan niatnya untuk bunuh diri setelah diiming-imingi akan diberikan rokok oleh temannya. Padahal pria 35 tahun tersebut hampir saja melakukan aksinya dari tiang atas Jembatan Andalas yang berada di Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Sumatera Barat, Sabtu (15/02/2020).

Pria yang diketahui berinisial BA ini beruntungnya berhasil diselamatkan oleh Harizo Riko (40 tahun). Riko adalah saksi mata yang berhasil membuat BA mengurungkan niatnya untuk mengakhiri hidupnya.

Batal bunuh diri

Riko mengatakan sangat sulit untuk melarang BA agar tidak jadi melompat dari atas jembatan. Riko juga menambahkan kalau dirinya berusaha menunjukkan rokok serta uang sebesar Rp 50 ribu kepada BA. Untungnya setelah lama berdiskusi, pria yang pernah terlibat kasus kriminal di Padang ini pun segera turun.

Baca Juga: Kisah Haru, Sang Ayah Batal Bunuh Diri Setelah Putrinya Lakukan Aksi Menyentuh Hati

Uang dan rokoknya tidak saya kasih, itu hanya sebagai umpan. Akhirnya dia selamat, tapi sempat pingsan dan mengalami luka lebam dibagian perut karena tersangkut besi jembatan,” kata Riko.

AKP Joko Hendro selaku Kepala Kepolisian Setor Padang Timur juga membenarkan peristiwa percobaan aksi bunuh diri tersebut. Ia menyebutkan bahwa BA yang tak sadarkan diri segera diserahkan langsung kepada pihak keluarga.

Kejadiannya sekitar pukul 09.00 Wib tadi. Sudah kami cari tahu pihak keluarga dan menyerahkan BA kembali pulang,” bebernya.

Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, ternyata BA tengah mengalami gangguan kejiwaan yang membuat pikirannya kacau. Bahkan BA juga telah lama meninggalkan rumah dan pihak keluarga tidak mengetahui kapan terakhir kali ia tinggal di rumah.

Baca Juga: Kisah Wanita Terkejam Sepanjang Sejarah, Menyiksa Dan Membunuh 612 Gadis Muda


Penutup

Beruntungnya bagi BA masih ada orang-orang yang peduli dengannya. Walaupun digagalkan karena diiming-imingi rokok, namun itu sangat berarti bagi BA. Oleh karena itu, sangat diperlukan bimbingan dari pihak keluarga jika terdapat anggota keluarga mereka yang mengalami gangguan kejiwaan.

Ditambah lagi perbuatan bunuh diri adalah perbuatan yang dibenci oleh tuhan. Jadi, kita sebagai hambanya harus menjauhi perbuatan tersebut.

Baca Juga: Tak Pernah USG Dan Makan Makanan Bergizi, Kondisi Bayi Yang Dilahirkan Tidak Normal

Add a comment

Tinggalkan Balasan

Prev Next
Hidupkan Notifikasi OK No thanks