Kita saat ini sedang memasuki akhir bulan Ramadhan tahun 2022. Dimana setiap bulan Ramadhan ada beberapa istilah yang tidak asing yang digunakan oleh masyarakat. Seperti takjil, Iftar, Imsak, dan masih banyak lagi. Salah satu istilah paling sering kita temui di masyarakat adalah Ngabuburit.
Benar, Ngabuburit sendiri memang menjadi salah satu aktivitas di bulan Ramadhan. Yang mana pada dasarnya ngabuburit sendiri adalah sebuah kegiatan berkumpul untuk menunggu waktu berbuka puasa.
Ngabuburit ini pun sering kali diisi dengan beragam aktivitas. Salah satunya adalah berburu takjil di jalanan, berkumpul bersama keluarga atau teman sampai membaca Al-Quran. Berbicara mengenai hal ini, apakah kamu tahu asal usul dari istilah Ngabuburit itu sendiri? Pada tulisan kali ini Bebaspedia bakal membahas terkait hal ini.
Asal Usul Ngabuburit
Melansir dari Wikipedia, Lembaga Bahasa dan Sastra Sunda (LBSS) mengatakan bahwa Ngabuburit berasal dari bahasa sunda dari ‘ngalantung ngadagaon burit’ yang artinya bersantai-santai sambil menunggu waktu sore. Kata burit sendiri memiliki arti Sore.
Yang mana waktu ini terjadi antara setelah shalat ashar hingga sebelum terbenamnya matahari. Budaya menunggu waktu berbuka alias Ngabuburit ini memang sudah lama terjadi. Menurut informasi, kegiatan Ngabuburit ini telah muncul sejak kebudayaan Islam telah memasuki tanah Pasundan tersebut.
Anak-anak pada zaman dahulu biasanya mengisi waktu ngabuburit dengan bermain permainan tradisional. Namun kini, seiirng berjalannya zaman, istilah Ngabuburit ini pun telah menyebar luas di masyarakat. Kini budaya ngabuburit tidak hanya untuk masyarakat Jawa Barat saja, melainkan lainnya.
Apa yang kamu lakukan untuk mengisi waktu luang menunggu waktu berbuka puasa? Berikan tanggapan mu di bawah ya.
