Walau di Indonesia sangat jarang terjadi, tapi di kebanyakan negara lain (terlebih di Amerika Serikat), yang namanya badai petir (thunderstorm) kerap terjadi.
Dan tentunya, badai seperti ini sangatlah berbahaya. Ketika terjadi tentunya atau ada baiknya, kita tidak usah melakukan aktivitas-aktivitas yang justru akan membahayakan nyawa kita.
Dari seluruh aktivitas-aktivitas yang ada tersebut, berikut adalah 5 yang benar-benar gak boleh banget dilakukan.
1. Berdiri di Bawah Pohon
Ketika membaca poin ini, mungkin kamu langsung bercuap, “ya ngapain juga gue berdiri di bawah pohon? Gak ada kerjaan banget deh!”
Ya memang pernyataan tersebut gak salah. Tapi coba bayangkan badai petir terjadi ketika kamu memang lagi di luar rumah. Katakan lagi di perjalanan pulang sekolah atau kerja.
Dan umumnya ketika ada badai, apapaun itu, insting (sekali lagi INSTING) alamiah kita, kita harus mencari tempat teduh secepat mungkin. Dan naluri tersebut emang gak salah kok. Normal. Tapi kalau memang mau berteduh, please, PLEASE banget jangan di bawah pepophonan.
Kenapa? Pohon adalah konduktor (penghantar panas / listrik) yang tokcer. Nah, tubuh kita juga adalah konduktor tokcer. Tapi, kalau dibandingkan, adalah tubuh kita yang tingkatan konduktornya lebih “gila”.
Alhasil, kalau kamu berdiri di bawah pohon ketika petir menyambar, terusan listrik yang dihantarkan oleh pohon akan langsung terhantarkan ke tubuh kita. Pada akhirnya, kitapun akan langsung tersambar.
2. Berdiri di Tanah Lapang
11-12 dengan poin nomor pertama, sayangnya masih banyak loh (percaya atau gak), orang-orang yang ketika badai petir menyambar, justru berdiri atau ironisnya berlari-lari di tengah tanah lapang.
Logiknya memang, di tanah lapang gak ada pohon. Jadi tidak ada lagi konduktor-nya. Tapi justru hal seperti ini lebih berbahaya. Karena begini guys, petir menyambar tidak peduli apa kita sednag di bawah pohon, atau sedang di tanah lapang. Ya logikanya memang itu sifat alamiahnya bukan?
Alhasil, apabila kamu di tanah luas berdiri sendiri tanpa ada obyek yang LEBIH TINGGI dari tubuh kita, ya sudah deh. Kita langsung tersambar. Terkecuali, jika di sekitar kita ad atiang tinggi (bukan tian listrik ya!), maka adalah tiang-nya dulu yang menjadi “korban”.
Oleh karenanya jika sedang badai petir, alangkah baiknya jangan ada di luar rumah deh. Kalau punya mobil, ya lebih baik kamu di dlaam mobil saja.
3. Berada Dekat-Dekat Jendela
Oke kamu kini sudah di dalam rumah. Setidaknya kamu sudah cukup aman. Walau demikian, janga sekali-kali kamu berdiri atau duduk dekat kaca jendela.
Dengan intensitas tinggi dari listrik petirnya, metal-metal yang menjaid bahan jendelanya, akan menjadi konduktor tinggi. Ya kalau kamu menyentuh metal-nya (walau gak sengaja / sadar), langsung deh kamu akan kesetrum.
4. Cuci Peralatan Makanan
Selain peralatan-peralatan makanan pada dasarnya juga konduktor, air yang mengalir dari bawah tanah juga bisa berpotensi membuat kita kontak ketika petir menyambar.
Ya intinya, gak boleh deh. Tunggus saja hingga badai benar-benar usai, baru deh cuci piring, sendok, dan gelasnya lagi.
5. Berenang
Well DUH! Kayaknya gue gak perlu jelaisn bukan alasannya kenapa. Kamu sendiri mengerti lah.
Tapi kalau memang situasinya badai petir tiba-tiba datang ketika kamu memang sedang berenang, maka langsung pokoknya LANGSUNG deh keluar dari kolam renangnya ok? Semoga pembahasannya bermanfaat ya!