Awal Tahun baru 2020, Jakarta serta daerah seperti Depok, Bekasi, dan daerah lainnya dilanda banjir yang terbilang cukup parah, bahkan sampai memakan korban jiwa.
Oleh sebab itu waduk Pluit yang memang memiliki peran penting menjadi perhatian Presiden Jokowi hingga menyempatkan memeriksa keadaan dan operasional waduk tersebut.
Seberapa Vital Peran Waduk Pluit?
Waduk Pluit yang punya kapasitas tampungan air 3,29 juta m3 dan serta dilengkapi dengan 3 rumah pompa berkapasitas total 49 m3/detik, dengan jangkauan wilayah asuh yang besar, peran waduk Pluit memang benar-benar vital, terutama dalam keadaan genting saat ini.
Oleh sebab itu operasional waduk yang dibawahi Pemprov DKI Jakarta ini memang perlu diperhatikan juga dimaksimalkan.
Waduk Pluit ini menampung sementara air dari beberapa kali besar seperti dari kali Ciliwung, Cideng, Pakin, Jelakeng, serta beberapa drainase di sekitarnya.
Kunjungan Dadakan Presiden ke Waduk Pluit
Meski diluar agenda kerja resmi, pagi Jum’at sekitar pukul 08.00 WIB, presiden Jokowi dadakan menyempatkan mengunjungi waduk pluit di Jakarta Utara dalam perjalanan menuju kantor di Istana Kepresidenan di Jakarta Pusat.
Presiden Jokowi melakukan kunjungan ke waduk pluit Jakarta guna meninjau juga memastikan pompa di waduk pluit berjalan dengan baik.
Pada kunjungan dadakan di waduk pluit tersebut, diketahui beliau menghabiskan waktu kurang lebih tiga puluh menit.
Selain memeriksa kondisi juga performa pompa waduk, beliau tak lupa menyapa juga bercengkrama dengan beberapa pegawai waduk. Selain memeriksa pompa beliau sekalian meneriksa beberapa alat berat lainnya.
“Tiga puluh menit, presiden memastikan pompa berfungsi dengan baik, lihat alat berat dan ketemu pegawai di sana. Beliau memastikan semua pompa berfungsi dengan baik”
Ujar Bey Mahmudin, Deputi Protokol, Pers, dan Media Setpres
Setelah kunjungan tersebut, Presiden Jokowi kembali melanjutkan perjalanan menuju Kantor Kepresidenan di Istana di Jakarta Pusat.