Minum Pil KB Bisa Mengatasi Jerawat, Benarkah?

Pil KB tidak hanya berguna untuk mencegah kehamilan, tetapi juga dapat digunakan sebagai pengobatan untuk masalah jerawat.
63d351bfd986e

Apakah penggunaan pil KB dapat mengurangi timbulnya jerawat pada kulit?

Pil KB tidak hanya berguna untuk mencegah kehamilan, tetapi juga dapat digunakan sebagai pengobatan untuk masalah jerawat. Bagaimana pil kontrasepsi ini bekerja dalam mengatasi jerawat yang sulit hilang?

Baca Juga: Alasan Mengapa Jerawat Muncul Saat Menstruasi

Manfaat Pil KB untuk Mengatasi Jerawat

Jerawat adalah masalah yang sering terjadi pada kulit dan bisa dialami oleh siapa saja. Ada banyak cara untuk mengatasi masalah kulit ini, mulai dari menggunakan bahan alami hingga berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang sesuai.

Salah satu metode yang banyak digunakan untuk mengatasi jerawat adalah dengan menggunakan pil kontrasepsi atau pil KB. Namun, sebenarnya banyak orang yang meyakini bahwa pil KB justru dapat memicu timbulnya jerawat.

Sebenarnya, pil KB dapat digunakan untuk mengatasi masalah jerawat dan sering disarankan oleh dokter sebagai terapi hormon.

Baca Juga: 4 Produk Penghilang Bopeng Bekas Jerawat di Apotik

Penyebabnya mungkin karena pil KB mengandung hormon estrogen dan progesteron yang bekerja untuk menghambat hormon alami dalam tubuh. Sedangkan, penyebab jerawat ialah penyumbatan pori-pori karena tiga faktor, termasuk produksi minyak yang berlebihan.

Pembentukan minyak di kulit disebabkan oleh hormon androgen, yang merupakan hormon seks seperti testosteron pada perempuan. Jika hormon androgen terlalu aktif, produksi minyak akan meningkat dan akhirnya dapat menyebabkan penyumbatan pori-pori yang mengakibatkan munculnya jerawat.

Kandungan zat hormonal dalam pil kontrasepsi membantu mengurangi jumlah hormon androgen dalam tubuh wanita. Tujuan dari hal ini adalah untuk mengontrol produksi minyak kulit dan mencegah timbulnya jerawat kembali.

Namun, penggunaan obat jerawat ini sebaiknya hanya bisa kamu konsumsi sesuai petunjuk dokter. Selain itu, efek dari jenis pil kontrasepsi dapat berbeda-beda pada kulit, terutama untuk mengatasi masalah jerawat.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Obat Jerawat Ampuh di Apotek

Berbagai Jenis Pil Kontrasepsi (Pil KB) untuk Jerawat

Minum Pil Kb Ampuh Hilangkan Jerawat Benarkah 7amlww8b9v

Hingga saat ini, pemerintah Amerika Serikat telah memberikan persetujuan untuk tiga jenis pil kontrasepsi untuk mengobati jerawat. Ketiga jenis pil tersebut telah terbukti sama efektifnya dalam mengatasi jenis jerawat yang sedang.

Meskipun ketiga jenis pil KB ini mengandung hormon estrogen yang sama, kandungan progesteron di dalamnya memiliki perbedaan. Berikut adalah beberapa jenis pil KB yang sering direkomendasikan oleh dokter untuk mengatasi jerawat.

  1. Ortho Tri-Cyclen menggabungkan hormon estrogen dengan progesteron sintesis yang atau sebutannya progestin.
  2. Estrostep mencampurkan hormon estrogen dengan dosis yang berbeda dan progestin yang kita kenal sebagai norethindrone.
  3. YAZ menggabungkan hormon estrogen dengan progestin atau drospirenone.

Baca Juga: Kacang Menyebabkan Jerawat? Mitos atau Fakta?

Penting untuk diingat bahwa setiap jenis pil KB mungkin memiliki efek yang berbeda pada setiap individu. Hal ini karena beberapa wanita mungkin memerlukan tingkat hormon yang lebih tinggi untuk mendapatkan hasil yang lebih efektif.

Di sisi lain, beberapa orang memerlukan jumlah obat yang lebih kecil. Pada dasarnya, ini tergantung pada keadaan tubuh masing-masing individu.

Penggunaan pil KB tidak akan langsung menghilangkan jerawat. Butuh waktu beberapa bulan untuk melihat perbaikan yang signifikan dalam kondisi jerawat Anda. Selain itu, jerawat juga bisa kembali muncul ketika Anda memulai perawatan jerawat yang baru.

Pada umumnya, terapi hormonal ini akan digunakan bersama dengan obat jerawat lainnya, seperti benzoil peroksida atau asam salisilat.

Baca Juga: Jerawat Batu, Jerawat Paling Parah yang Perlu Ditangani Dokter

Cara Menghilangkan Jerawat dengan Pil KB

Cara menghilangkan jerawat dengan menggunakan pil KB sebenarnya mirip dengan pengobatan jerawat lainnya. Yang perlu kamu lakukan hanyalah mengikuti petunjuk dokter dan menghindari hal-hal yang perlu kamu hindari.

Ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan saat menggunakan pil KB untuk menghilangkan jerawat agar hasilnya lebih optimal.

  • Bersabar saat merawat kulit berjerawat
  • Minum obat sesuai dengan instruksi dokter
  • Rutin konsultasi dengan dokter spesialis kulit
  • Segera hubungi dokter jika mengalami tanda-tanda efek samping yang serius

Risiko Konsumsi Pil KB

Risiko yang mungkin terjadi saat menggunakan pil KB termasuk efek samping seperti jerawat yang dapat diatasi dengan baik oleh wanita yang membutuhkan kontrasepsi. Selain itu, pil KB juga dapat membantu mengurangi rasa nyeri saat menstruasi.

Meskipun memiliki efektivitas yang tinggi, penggunaan ini juga memiliki beberapa risiko yang perlu kamu waspadai, seperti di bawah ini.

  1. Kemungkinan terjadinya serangan jantung atau stroke.
  2. Risiko terbentuknya gumpalan darah di paru-paru atau kaki.
  3. Potensi meningkatnya tekanan darah.
  4. Kemungkinan timbulnya sakit kepala.
  5. Perubahan suasana hati yang dapat terjadi.
  6. Kemungkinan mengalami nyeri pada payudara.

Baca Juga: 7 Makanan Penyebab Jerawat yang Sebaiknya Kamu Hindari

Dalam situasi tertentu, mengubah jenis pil KB dapat membantu mengurangi efek samping seperti perdarahan yang berlebihan dan sakit kepala. Jika Anda mengalami gejala yang mengganggu setelah menggunakan pil kontrasepsi, lebih baik untuk berkonsultasi dahulu dengan dokter.

Siapa yang Tidak Boleh Mengkonsumsi Pil KB?

Ada beberapa kelompok yang sebaiknya tidak menggunakan pil KB untuk mengobati jerawat. Mereka antara lain adalah mereka yang berusia di atas 30 tahun dan merokok, belum memasuki masa pubertas, ibu hamil dan ibu menyusui, obesitas, memiliki riwayat penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan penggumpalan darah, penderita kanker payudara, rahim, atau hati, serta memiliki riwayat migrain. Penting untuk menghindari penggunaan pil kontrasepsi ini jika Anda termasuk dalam kelompok-kelompok tersebut.

Jika ada hal yang ingin kamu tanyakan, jangan ragu untuk menghubungi dokter agar mendapatkan penyelesaian yang sesuai.

Baca Juga: Penyebab Munculnya Jerawat dan Tips Memilih Sabun Wajah

Add a comment

Tinggalkan Balasan

Prev Next
Hidupkan Notifikasi OK No thanks