Berikut adalah 5 cara ampuh untuk membuat anak kita termotivasi untuk rajin belajar.
Gak dipungkiri sama sekali kalau yang namanya anak sangat susah untuk disuruh untuk rajin belajar.
Wajarlah. Karena di usia-usia ini, si cilik masih lebih suka untuk bercanda dan main-main. Tapi memang di saat yang sama, kita tetap harus membuat mereka untuk rajin belajar demi kelangsungan masa depan mereka.
Namun sekali lagi, niatan tersebut memang kerap sulit untuk kita lakukan. Nah agar tidak mengalami kesulitannya lagi, yuk langsung saja simak tips 5 cara ampuh berikut untuk membuat anak termotivasi untuk rajin belajar.
1. Cari Tahu Mengapa Ia Malas Belajar
Sebelum melakukan cara-cara ampuhnya, inilah cara pertama yang harus banget kita lakukan terlebih dahulu. Karena kalau tidak, ya percuma saja.
Jadi yap, cari tahulah terlebih dahulu alasan / faktor kenapa dia sangat malas untuk belajar. Apabila sudah ketahuan alasannya, alhasil akan lebih mudah bagi kita untuk menangani masalah malas belajar si buah hati.
2. Manajamen Stres
Kalau memang akar masalahnya ia malas belajar adalah karena stres, maka sebagai orang tua WAJIB bagi kita untuk melakukan manajemen stress terhadap dirinya.
Caranya? Pertama tanyakan dulu apakah memang ia jenuh banget beljarnya? Kalau memang demikian, maka kedua langsung lakukan aktivitas santai bersamanya seperti: Bermain, nonton film, menggambar dan mewarnai, bernyanyi, dan sebagainya.
Setelah dirasa sudah santai lagi, baru deh bujuk perlahan lagi dia untuk mau belajar.
3. Fokus ke Belajar Bukan Hasil
Maksudnya disini, seringkali kita membujuk anak untuk belajar agar dia mendapatkan nilai 10 di mata pelajarannya. Walau memang niat kita bagus, namun justru akan memberikan beban tersendiri bagi anak.
Dan kalau sudah merasa terbebani, otomatis ia kian malas banget untuk belajar. Jadi STOP memiliki mind-set ini. Gantilah dengan fokus kinerja dirinya. Maksudnya, fokuskan dia untuk menyelesaikan dulu masalah yang ia hadapi dalam belajarnya.
Setelah ia bisa memecahkannya, berikanlah pujian, tepuk tangan, atau gesture sayang lainnya. Dengan demikian, sang anak akan kian semangat untuk belajarnya.
4. Berikan Reward Yang Oke
Gak dipungkiri seperti orang dewasa, anak juga ingin diiming-imingi sesuatu yang ia inginkan banget apabila ia sukses menjalani perintah kita.
Nah hal tersebut bisa banget kita terapkan untuk membuat anak termotivasi untuk rajin belajar. Misalkan, apabila ia bisa menyelesaikan 5 soal matematika hari ini, ia akan kita berikan sebatang cokelat atau membolehkan dia main game sampai subuh lagi (he..he).
Memang cara seperti ini kurang baik. Karena bisa menumbuhkan sifat pamrih pada dirinya. Tapi terkadang kita harus melakukan hal yang kurang etis demi menyukseskan hal yang super positif.
5. Ikuti Teknik / Gaya Belajar Dia
Sama seperti kita yang memiliki gaya (style) tersendiri dalam menyelesaikan pekerjaan, maka begitulah juga dengan anak kita ketika belajar.
Ada anak yang belajar harus hening seorang diri, ada yang harus sambil mendengarkan musik, ada yang harus baca keras-keras, dan sebagainya. Jadi, cari tahu gaya belajarnya, lalu ikutin aja gaya dia.
Dengan demikian, sang anak pun tidak akan merasa berat untuk rajin belajar. Semoga tips-nya bermanfaat ya!
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.