3 Kualitas Dark Feminine Energy dari Karakter ‘Jeng Yah’ di Serial Gadis Kretek

Mengenal 3 aspek dark feminine energy dari karakter ‘Jeng Yah’ dalam serial Gadis Kretek yang sedang tayang.

Pada tanggal 2 November, Netflix merilis serial terbaru yang berjudul ‘Gadis Kretek‘ di platform layanan streaming mereka.

Serial “Gadis Kretek” menghebohkan para penggemar setia Netflix di Indonesia, karena terdapat salah satu karakter yang luar biasa kuat dan menginspirasi para wanita.

Karakter yang dimaksud adalah tokoh ‘Jeng Yah’ atau Dasiah yang diperankan oleh Dian Sastro, seorang aktris terkenal di Indonesia.

Dalam serial itu, Jeng Yah memancarkan pesona feminin yang gelap dan misterius.

Tidak seperti kebanyakan wanita, Jeng Yah memiliki karakter yang terkesan sangat berkelas dan elegan dengan sikap yang dingin dan misterius.

Apa saja hal-hal yang dapat kita pelajari dari Jeng Yah tentang kualitas dark feminine?

Baca Juga: Belajar dari Gadis Kretek: 3 Pelajaran Berbisnis yang Baik!

1. Tidak kehilangan arah

Di dalam serial Gadis Kretek, Jeng Yah sebagai sosok yang memiliki kejelasan dalam hidupnya dan tahu persis apa yang ia inginkan.

Jeng Yah memiliki pemahaman yang mendalam tentang apa yang ia impikan, dan ia berusaha dengan keras untuk mencapainya.

Sebagai contoh, ketika Jeng Yah ingin terlibat dalam pembuatan saus untuk rokok kretek yang biasanya dilakukan oleh pria.

Jeng Yah dengan senang hati memulai semuanya dengan cara yang paling logis, yaitu dengan bergabung langsung di pabrik sebagai pengawas dan terus terlibat dalam mencari bahan berkualitas untuk rokok kretek seperti ayahnya.

Kemampuan untuk tidak kehilangan arah adalah salah satu karakteristik energi feminin yang kuat yang dapat kita contoh dalam kehidupan kita.

Dengan menyadari keinginan dan impian kita, kita dapat meningkatkan kualitas diri agar dapat mencapai apa yang telah kita impikan.

Bagaimana kita menghargai dan menghormati diri kita sendiri tanpa kehilangan fokus adalah cermin dari bagaimana orang lain memperlakukan kita.

2. Menjadi Misterius

Dalam situasi ini, Jeng Yah adalah seorang wanita yang teguh dan tidak tergoda dengan segala hal yang menggoda di sekitarnya.

Jeng Yah adalah seseorang yang mandiri dan tidak bergantung pada belas kasihan orang lain dengan alasan bahwa dia seorang wanita yang lemah.

Jeng Yah juga tidak suka menceritakan terlalu banyak tentang dirinya, karena dalam serial tersebut Jeng Yah jarang berbicara dengan orang lain kecuali jika ada hal yang penting.

Sebagai contoh lain, ketika Jeng Yah ditawari oleh orangtuanya untuk segera menikah, dia dengan tegas menolak karena dia sadar bahwa dia memiliki impian yang harus dikejar.

Dark feminine energy memiliki karakteristik menjadi misterius karena memiliki sikap yang tidak terlalu banyak berbagi dan tidak semua orang mampu melakukannya.

Dengan menunjukkan aura misterius, orang akan semakin tertarik dan ingin tahu apa yang ada di dalam pikiran kita.

3. Selektif

Jeng Yah mempunyai kebiasaan yang sangat teliti dalam segala hal dalam hidupnya, tidak hanya dalam hal kualitas rokok kretek dari pabrik ayahnya.

Dalam bergaul, Jeng Yah adalah orang yang sangat berhati-hati dalam memilih teman. Ia tidak dengan sembarangan bergabung dengan kelompok orang lain yang terlihat menyenangkan.

Jeng Yah menyadari bahwa dia memiliki nilai yang unik dan tak dapat dibandingkan dengan orang lain.

Sebagai contoh, ketika ada karyawan baru yang datang dengan nama Raja, Jeng Yah tidak dengan segera menerima Raja tanpa pertimbangan.

Jeng Yah tetap berhati-hati dalam memilih orang agar tidak mengalami kerugian saat membangun hubungan dengan mereka.

Kualitas terbesar dari dark feminine adalah kecermatan dalam memilih. Untuk menjadi seseorang yang berkualitas, sangat penting untuk selektif dalam memilih teman agar tidak membuat kesalahan.