Biasanya di dapur, orang yang memasak akan merebus sayur, namun tak jarang juga mereka justru mengukus sayur tersebut.
Lho, apakah rebus dan kukus adalah hal yang berbeda? Yup, meskipun cenderung memakai panci, rebus dan kukus memiliki perbedaan dalam metode memasaknya. Berikut ulasannya untuk kalian!
Rebus
Jika kita memasak sayuran dengan cara direbus, artinya kita memasukan dan merendam sayuran ke dalam air yang mendidih. Kemudian sayuran tersebut kita diamkan beberapa saat dengan kompor yang menyala api sedang.
Namun, metode memasak sayuran dengan cara merebus, dapat menghilangkan beberapa vitamin yang terkandung dalam sayuran tersebut. Misalnya saja kita merebus sayuran bayam dan brokoli, vitamin B dan vitamin C bisa hilang dan larut dalam air mendidih.
Terlebih jika kita merebusnya dalam waktu yang sangat lama, bisa-bisa vitamin yang bernutrisi bagi tubuh bisa hilang, sehingga sayuran yang tadinya menyehatkan justru tidak memberikan manfaat apapun bagi tubuh. Namun ternyata ada beberapa jenis sayuran yang jika direbus justru menambah nutrisinya.
Menurut penelitian, antioksidan pada wortel dan zukini atau labu kecil dapat bertambah setelah sayuran tersebut direbus.
Kukus
Nah sedikit berbeda dengan merebus, jika kita mengukus sayuran, artinya sayuran kita tempatkan di wadah yang berada di atas air mendidih, sehingga sayuran tidak bersentuhan langsung dengan air mendidih tersebut.
Sederhananya, kita melakukan pengasapan dengan uap air mendidih terhadap sayuran. Kita harus menutupnya agar uap berpusat hanya pada sayuran itu saja.
Sayuran yang dikukus dikatakan lebih sehat dibandingkan sayuran yang direbus. Itu karena vitamin-vitamin yang terdapat pada sayuran tidak ikut larut dalam air. Namun bukan berarti tidak ada vitamin yang berkurang dengan metode ini.
Misalnya saja saat kita mengukus brokoli, sekitar 11% kandungan antioksidannya akan hilang. Namun kandungan zat gizi lain pada brokoli yang dikukus tetap lebih banyak dibandingkan brokoli yang direbus.
Selain itu, mengukus sayuran juga bisa menghilangkan zat beracun pada sayuran seperti pestisida, agar tidak ikut masuk ke dalam tubuh saat kita mengkonsumsi sayuran tersebut.
