Banyak cara yang bisa bunda lakukan untuk mengatasi keputihan saat hamil. Akan tetapi, bunda tentu harus mengetahui terlebih dahulu apa yang menyebabkan seseorang mengalami keputihan. Di kebanyakan kasus, keputihan terjadi karena proses alami selama masa kehamilan.
Cara terbaik yang bisa bunda lakukan untuk mengatasi keputihan saat hamil ialah dengan menjaga organ intim agar tetap bersih. Tentu hal ini sangat penting, karena selain dapat terhindar dari masalah keputihan, risiko terkena infeksi karena bakteri pada Mrs V bisa diminimalisir.
Penyebab Keputihan Saat Hamil
Seperti diketahui, kondisi dinding vagina dan leher rahim saat hamil akan menjadi luna dari biasanya. Hal ini akan membuat tubuh akan mengalirkan lebih banyak darah dan memproduksi banyak cairan vagina atau lendir agar melindungi bagian tersebut. Kadar hormon estrogen yang tinggi juga mempengaruhi banyaknya produksi lendir dalam tubuh ibu hamil.
Bunda tidak perlu khawatir jika keputihan yang dialami lebih banyak dari biasanya. Selain itu, kalau warnanya putih atau bening dan baunya tidak terlalu menyengat, keputihan yang bunda alami masih dalam hal yang wajar dan tak ada yang perlu ditakutkan.
Baca Juga: 5 Cara Yang Dilakukan Dengan Pasangan Agar Cepat Hamil
Tapi, berbeda halnya jika keputihan yang bunda alami warnanya kuning, abu-abu, atau hijau dan baunya menyengat tajam, serta terdapat bengkak atau gatal di area vagina. Bunda harus waspada, karena bisa jadi adanya gangguan kehamilan atau infeksi, termasuk infeksi menular seksual.
Cara Mengatasi Keputihan Saat Hamil
Yang terpenting untuk mengatasi keputihan saat hamil adalah menjaga kebersihan organ intim dengan sebaik-baiknya. Berikut cara-cara yang bisa dilakukan:
- Usahakan area organ intim selalu bersih dan kering, caranya dengan mengganti pakaian lebih sering dari biasanya.
- Jangan gunakan pakaian dan pakaian dalam yang ketat.
- Kenakan pakaian yang terbuat dari bahan lembut dan memiliki kemampuan daya serap yang baik. Misalnya katun alami.
- Gunakan pembalut berbahan tipisyang tidak mengandung parfum. Jika sudah lembap, ganti secepatnya.
Kalau keputihan yang dialami berwarna kuning atau hijau dan mengeluarkan aroma tak sedap serta disertai dengan gejala yang menganggu, maka yang sebaiknya dilakukan adalah pergi mengkonsultasikannya ke dokter. Nantinya dokter akan memberikan resep obat atau tips menghilangkan keputihan.
Baca Juga: Kulit Bunda Kering Saat Hamil? Begini Cara Mengatasinya
Tips Terhindar dari Gejala Keputihan saat Hamil
1. Mandi secara rutin dan teratur
Cara pertama yang bunda bisa lakukan untuk dapat terhindar dari gejala keputihan saat hamil ialah dengan mandi secara rtuin dan teratur. Dengan begitu, kebersihan tubuh akan tetap terjaga sehingga datangnya bakteri bisa diminimalisir.
Selain itu, bunda juga sebaiknya menggunakan celana dalam jenis cotton liner yang lebih membuat vagina bernafas dan mudah menyerap cairan.
2. Gunakan Pembalut Berbahan Tipis
Tips selanjutnya yang bisa bunda lakukan ialah selalu menggunakan panty liner atau pembalut yang berbahan tipis. Panty liner berguna agar cairan keputihan atau lendir yang keluar bisa diserap sehingga akan membuat bunda jadi lebih nyaman.
Lebih disarankan jangan gunakan panty liner yang mengandung parfum. Jika sudah lembap, segera mungkin untuk menggantinya.
3. Siapkan Tisu
Tisu digunakan untuk membersihkan vagina karena gejala keputihan. Cobalah untuk membawa tisu saat bepergian, entah itu bekerja, hunting, atau pergi liburan. Pilihlah tisu yang aman buat pH dan tidak mengandung alkohol dan bahan kimia.
Baca Juga: Manfaat Membaca Al-Quran Ketika Hamil Yang Jarang Diketahui
Karena jika kamu mengabaikan perihal ini, dapat merubah pH saluran genital dan meningkatkan risiko terkena infeksi pada organ intim.
4. Selalu Siapkan Celana Dalam Cadangan
Tips selanjutnya untuk mengatasi keputihan saat hamil adalah selalu membawa celana dalam cadangan. Hal ini sangat penting, karena disaat keputihan yang keluar terlalu banyak, bunda bisa mengganti celana dalam dengan yang baru. Hal ini bertujuan agar vagina tidak lembap dan kesehatannya terjaga.
5. Jangan Pakai Toilet Kotor
Usahakan selalu menghindari menggunakan toilet yang kebersihannya tidak terjaga. Dan pilihlah toilet yang bersih dari kotoran. Memakai toilet yang kotor akan meningkatkan risiko mengalami keputihan. Bakteri yang terdapat di dalamnya bisa membuat kesehatan vagina menjadi berbahaya.
6. Mengonsumsi Makanan Sehat
Tips terakhir agar terhindar untuk mengatasi keputihan saat hamil adalah selalu mengonsumsi makanan-makanan yang sehat. Dan tak lupa pula menerapkan gaya hidup sehat. Seperti rutin berolahraga, mengonsumsi air putih yang cukup, dan memilih makanan dan minuman yang sehat.
Baca Juga: 8 Manfaat Telur Ayam Bagi Ibu Hamil
Penutup
Nah, itulah cara yang bisa bunda lakukan untuk mengatasi keputihan saat hamil. Ada baiknya jika kamu kurang mengerti mengenai hal ini, segera konsultasi dengan dokter ahli untuk mendapat penanganan lebih lanjut.Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk kita semua.
